Minggu, 09 Agustus 2009

Orang Pintarpun Bisa Gagal


Alangkah besar apa yang bisa diajarkan oleh kegagalan hidup tentang diri
kita! Mereka yang memetik pelajaran dari kesalahannya bisa kembali dengan
keadaan yang lebih kuat daripada sebelumnya.
Kita semua mungkin pernah gagal. Satu-satunya cara untuk
menghindari kegagalan adalah tidak pernah berusaha mengejar sukses, dan tetap
tinggal di tempat kita sekarang. Sebenarnya kia bisa memetik pelajaran dari
kegagalan, memikirkan apa yang tidak beres dan memperbaikinya. Kita semua
mempunyai kekuatan untuk berubah. kita harus menghadapi kegagalan untuk menghindari kemungkinan mengulanginya. Ada banyak kemungkinan kenapa kita bisa gagal misalnya: Tidak Cocok. Mungkin kita sama sekali tidak gagal, hanya menderita suatu kasus ketidakcocokan. Sukses memerlukan kecocokan antara kemampuan, kepentingan,

kepribadian, daya dan nilai-nilai dalam pekerjaan kita. Bila kita merasa
tidak cocok, maka jangan ragu untuk meninjau perilaku pekerjaan dan
menyesuaikan atau mengubah pekerjaannya. Bagi beberapa orang, pokok
persoalannya adalah seberapa besar resiko yang berani diambil. Tidak Adanya Komitmen. Sesuatu yang dilakukan setengah-setengah meningkatkan kemungkinan gagal. Khayalan ketakutan akan kegagalan yang menimpa orang yang tidak punya
komitmen dapat menyebabkan ia menghindari kegagalan dengan tidak melibatkan
diri secara emosional. Selain itu, kurangnya penghargaan pada diri sendiri
merupakan penyebab dasar kegagalan. Untuk bisa ambil bagian dalam sukses,
kita harus yakin bahwa kita bisa melakukannya. Fokus yang Terlalu Tersebar. Beberapa orang melakukan terlalu banyak kegiatan sehingga akhirnya tidak
melakukan satu pun secara baik. Fokuskan kembali diri kita pada apa yang
paling baik dilakukan. Sadarilah keterbatasan kita, tetapkan prioritas, dan
susun organisasi usaha kita, merupakan hal-hal pokok untuk mencapai suskes. Rintangan Tersembunyi. Kadang-kadang banyak rintangan tersembunyi yang sulit diperangi. Misal, diskriminasi. Hal ini harus meninjau kembali, berdasarkan analisa yang benar mengenai situasi, untuk merebut kembali kontrol atas kehidupan dan masa depan kita semua. Kemalangan. Kadang-kadang suatu peristiwa terjadi dan kia tidak bisa menghindarinya. Apa yang dapat kita lakukan? Pertama, jangan menyalahkan diri sendiri kalau peristiwa itu terjadi. Kedua, ingat bahwa kita selalu memiliki pilihan,
walaupun pilihan itu tidak terlihat jelas. Kesempatan datang silih berganti, dan arah yang kita tetapkan mungkin bisa berubah lagi. Tetapi kalau kita bisa berpikir jernih mengenai kegagalan, kalau kita meyadari bahwa kita adalah seorang yang selalu punya pilihan, maka kita akan bisa mengatasi sebuah pelajaran yang berharga. Demikian juga halnya dengan orang yang pintar yang bisa bisa gagal? Mereka bisa saja gagal karena
banyak alasan. Tetapi kegagalan bukanlah yang menjadi pokok persoalan. Orang
yang paling baik pun bisa mengalami kegagalan. Yang penting adalah
bagaimaan kita mememtik pelajaran dari kegagalan tersebut.

Tidak ada komentar: